Contohpenggunaan Sampaikan Salamku Pada dalam sebuah kalimat dan terjemahannya. Majas personifikasi biasanya digunakan untuk memperjelas atau mempertegas suatu kesan yang terdapat dalam sebuah kalimat. Namun, jika kata yang diulang ada di bagian akhir kalimat, disebut sebagai epifora.
Untukmu yang menjadikanku perempuan lain di antara kalian berdua, hai lama tak berjumpa. Sudah semenjak beberapa lama setelah kau tak mau memperjuangkan, kemudian meninggalkan dan ternyata juga membodohiku, apa kabarmu?Haruskah ku bertanya bagaimana kabarnya saat kau masih terus menghubungiku dibelakangnya? Haruskan ku bertanya seberapa bahagianya dirimu saat mengikat dia dalam sebaik-baiknya ikatan? Atau haruskan ku bertanya apa rasanya menjadi calon ayah dari hasil kasih kalian berdua?Rasanya tak perlu, karna tetap saja kau akan menghindari semua pertanyaan itu dengan lelucon khas mu. "Aku merindukanmu, ayo bertemu."Bukan tentang seberapa kuat aku mampu menahan rindu ini kepadamu, bukan tentang seberapa tegarnya aku sehingga mampu kembali berdiri setelah kau tendang pergi, ini juga bukan tentang seberapa cepat luka ku sembuh setelah kau hujam dengan kebohongan, berkalii-kali. Bukan…Ini semua tentang, seberapa ku tetap berjuang menahan semua hal untuk tak serta merta melukai perasaannya meski ku tau itu bukan tanggung jawabku. Seberapa keras ku mencoba memikirkannya, semakin ku tau pasti bahwa ditengah kelakar, "Aku baik-baik saja" milikku, aku masih belum bisa berdamai dengan mu dan segala bentuk lukanya. Keinginan terhebatku untuk bisa menyampaikan salam terakhir dengan bayangan dan segala kenanganmu , bisakah? Sudah sekian lama setelah aku mencoba dan terus mencoba, kurasa ini titik terendahku untuk mengakui semuanya. Aku belum cukup mampu merelakan, aku belum bisa melupakan, dan aku pun belum siap mengesampingkan bayanganmu. Aku pun heran, mengapa pada akhirnya aku masih saja mampu dikoyak-koyak oleh tolong hentikan semuanya. Bantulah aku mengobrak-abrik semua konsep kebahagian yang sempat kita susun, bantulah aku meninggalkan bayangnmu sejauh-jauhnya. Dan yang terpenting, bantulah aku menghancurkan semua kenangan yang sempat kita lagi kau datang untuk menengok luka. Jangan lagi datang untuk menggetarkan hati. Jangan lagi kau datang untuk berusaha ini sudah terlalu sulit. Sulit untuk tetap bersikeras menahan ego dan menahan diri untuk tak menyakiti hati wanita lain, ketimbang menahan semua rindu dan cinta yang kumiliki. Tapi tetap saja kau menolak mengerti. Menyedihkan, mengapa? Karena itu membuatku makin nama kelelahan, keraguan, kegelisahan dan waktu yang terus mengejar-ngejarmu, saat itu.. berjuanglah untuk yakin dengan keputusan yang sudah kau ambil. Nikmatilah kebahagian yang coba dia tawarkan, bersenang-senanglah dengan perhatian yang dia berikan. Jadi, tidak bisakah kau mencintainya seperti cinta yang kau berikan padaku waktu itu? Jangan sakiti aku dengan perlakuan yang kau tunjukan padanya, dari semuanya aku mengerti sekarang,Meski terlambat, maafkan aku sempat meragukan cintamu, ampuni aku untuk usaha yang sempat kau tunjukan namun tak kunjung terbalaskan, dan.. maaf sudah membuatmu menangis dan memaksamu memilih yang lain. Sekarang hiduplah dengan tenang dengannya, dan nikmatilah semua keputusan yang sudah kau perlu kau risaukan aku. Tak perlu menilik masa lalu. Tak perlu pula untuk tetap mencintai, merindukan dan jiika suatu saat d itengah ketidaksadaran dan kerapuhanku, aku mengatakan bahwa merindukanmu dan memintamu kembali ke pelukanku. Maafkan aku dan jangan pernah sekalipun tinggalkan ku akan terus memohon dan menangisi semuanya, jangan tinggalkan dirinya demi apapun itu, biarlah itu menjadi urusanku. Tanggung jawabmu adalah buah hatimu dan wanita yang sampai akhir akan terus memperjuangkan kehadiranmu di hidupnya, sambil terus merapal doa berharap kau akan membuka hatimu untuknya. “Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
Sabtu 27 April 2019 20:06 WIB. Analisis ; Topik Utama Sampaikan Salamku Kepada Rasulullah Saw! Kepada para sahabat yang berangkat menunaikan haji tahun ini, saya menitipkan pesan: "Sampaikan salam takzimku kepada Rasulullah saw".
CG Am F Am G F sampaikan salamku untuk dia.. G agar kau mengerti.. F G ingin ku merengkuh hatimu.. (Int.) Am G F C G Am G F G# D# A# F G# akankah tercipta rasa antara kita G yang selalu menggelora (Chorus) C G Am F C sampaikan salamku untuk dia G F-G yang bangkitkan jiwa.. C G Am F Am sampaikan salamku untuk dia.. G F semoga Tuhan satukan kita

Bilamemang kau sudah lupakanku. Kan kurelakan sampaikan saja. Salamku padanya. Bila memang kau sudah lupakanku. Kan ku relakan sampaikan saja. Salamku untuk kekasihmu yang baru. Sebenarnya aku

Masalahnya aku tidak ingat nama yang diucapkan Tiara dan aku bersumpah tidak akan pernah menanyakan kembali nama itu. Cerpen Karangan: Adiningsih. Cerpen Sampaikan Salamku Untuk Dia merupakan cerita pendek karangan Adiningsih, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. Toba Tabingku di si Urbanus, donganta di bagasan Kristus, songon i di si Stakis, haholonganki. AYT: Salam kepada Urbanus, teman sepelayanan kita dalam Kristus, dan kepada Stakhis yang kukasihi. TB: Salam kepada Urbanus, teman sekerja kami dalam Kristus, dan salam kepada Stakhis, yang kukasihi. TL: Salam kepada Urbanus, yang kawan kami di dalam pekerjaan Kristus, dan Istakhis kekasihku. VMD Sampaikan salam kepada Ampliatus yang kukasihi dalam Tuhan. AMD: Kirimkan salamku untuk Ampliatus, temanku yang terkasih dalam Tuhan. TMV: Sampaikan salamku kepada Ampliatus, sahabat yang aku kasihi dan yang bersatu dengan Tuhan. BSD: Salam kepada Ampliatus yang saya kasihi. Saya dan dia bersama-sama sudah bersatu dengan Tuhan. Toba Tabingku di si Priska dohot Akuila, angka donganku pangula di bagasan Kristus Jesus. AYT: Sampaikan salamku kepada Priskila dan Akwila, teman-teman sepelayananku dalam Yesus Kristus, TB: Sampaikan salam kepada Priskila dan Akwila, teman-teman sekerjaku dalam Kristus Yesus. TL: Sampaikanlah salam kepada Periskila dan Akila, kawan-kawanku di dalam pekerjaan Kristus Yesus; edeM.